menghormati guru bukan hanya merupakan perilaku sosial yang baik tetapi juga merupakan kewajiban agama yang berlandaskan kuat pada ajaran Al-Qur'an dan Hadits.
Sebagai sumber ilmu pengetahuan dan pedoman moral, guru memegang peranan penting dalam perkembangan intelektual dan spiritual individu.
Artikel ini membahas nilai dan pentingnya menghormati guru dalam Islam dan memberikan gambaran rinci tentang bagaimana ajaran Islam memberikan status luhur kepada guru.
Al-Quran
1. Al-Quran menekankan pentingnya ilmu dan orang yang menyebarkannya.
Ayat-ayat Alquran mengajarkan umat Islam untuk menghargai dan menghormati orang-orang yang berilmu.
Salah satu klausul yang relevan adalah:
“Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu beberapa derajat.” (QS. Al-Mujadilah: 11)
ayat ini menunjukkan betapa tingginya derajat orang yang berilmu di mata Allah.
2. Hadits Nabi Muhammad SAW
Nabi Muhammad SAW juga sangat mementingkan penghormatan terhadap guru.
Hadits yang menekankan hal ini antara lain:
“Bukan termasuk golongan kami orang yang tidak menghormati orang tua kami, menyayangi anak-anak kami, dan mengetahui hak orang berilmu di antara kami.” (HR. Ahmad)
“Siapa yang menempuh jalan untuk mencari ilmu, Allah akan memudahkan baginya jalan menuju surga.” (HR. Muslim)
Pentingnya menghormati guru
dalam kehidupan sehari-hari Pendidikan karakter: Guru berperan penting dalam pengembangan karakter dan moral siswa.
Dengan menghormati guru, siswa belajar menghormati otoritas, disiplin, dan etika.
Menghormati Ilmu Pengetahuan: Menghormati guru merupakan bentuk penghargaan terhadap ilmu pengetahuan itu sendiri dan sejalan dengan ajaran Islam yang menekankan pentingnya mencari ilmu sepanjang hayat.
Kesucian hati dan keberkahan ilmu: Hormat kepada guru tidak hanya memberkahi pencarian ilmu, tetapi juga menyucikan hati dari kesombongan dan kesombongan
Sikap rendah hati ini membantu siswa memperoleh pengetahuan dengan lebih baik.
Cara Menghormati Guru dalam Islam Sikap dan Perilaku
Dengarkan baik-baik saat guru berbicara. Dilarang menyela atau berbicara selama pelajaran berlangsung tanpa izin guru. Tunjukkan rasa hormat dengan berbicara sopan dan santun.
tindakan Membantu guru dengan membawa perlengkapan atau menyiapkan ruang kelas bila diperlukan.Ikutilah petunjuk dan nasihat gurumu dengan cermat.
Mari jaga kehormatan guru dengan tidak menyebarkan fitnah atau desas-desus tentang mereka.Rasa Hormat Jangka Panjang: Mengunjungi guru dengan rasa terima kasih setelah lulus.
Menyampaikan ajaran guru kepada orang lain sebagai wujud rasa syukur atas ilmu yang diberikan.
Kisah mengharukan tentang penghormatan terhadap guru dalam sejarah Islam Imam
Syafi'i dan Imam Malik: Imam Syafi'i adalah murid Imam Malik, salah satu ulama besar pada masanya.Bahkan setelah menjadi ulama besar, Imam Syafi'i selalu menunjukkan rasa hormat yang besar kepada gurunya.
Beliau selalu berbicara tentang Imam Malik dengan penuh hormat dan menganggapnya sebagai sumber ilmu yang berharga.Ibnu Abbas dan Para Sahabat Nabi: Abdullah bin Abbas, sahabat sekaligus sepupu Nabi Muhammad SAW, dianggap ahli tafsir Al-Qur'an.
Ia selalu menghormati gurunya dengan pergi belajar, meski harus menunggu lama di depan rumah sebelum diperbolehkan masuk ke dalam rumah.
Menghormati guru merupakan nilai penting dalam ajaran Islam dan mencerminkan rasa hormat terhadap ilmu pengetahuan dan orang yang menyebarkannya.Melalui Al-Quran dan Hadits, Islam menekankan pentingnya rasa hormat, rendah hati, dan syukur terhadap pendidik.
Dengan mengamalkan nilai-nilai tersebut, umat Islam tidak hanya memperoleh manfaat ilmu pengetahuan namun juga mengembangkan akhlak mulia dan akhlak.
Menghormati guru adalah bagian penting dalam membangun masyarakat yang beradab dan berpengetahuan.Semoga kita semua bisa mengikuti ajaran Islam ini dan selalu menghormati guru yang tak kenal lelah memberikan ilmu dan hikmah.
0 Comments