Dalam Islam, hukum mengenakan emas bagi pria telah menjadi subjek diskusi di kalangan ulama. Mayoritas ulama sepakat bahwa mengenakan emas bagi pria adalah haram. Berdasarkan hadis rosullah sabdanya :
أن النبي صلى الله عليه وسلم أخذ حريراً فجعله في يمينه، وأخذ ذهباً فجعله في شماله، ثم قال: إن هذين حرام على ذكور أمتي
"Bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam mengambil sutra dan meletakkannya di tangan kanannya, lalu mengambil emas dan meletakkannya di tangan kirinya, kemudian beliau bersabda: 'Sesungguhnya kedua benda ini haram bagi laki-laki dari umatku'." (HR. Abu Dawud, Nasa'i, dan Ahmad)
Hadis ini menjelaskan bahwa Rasulullah SAW dengan tegas melarang laki-laki Muslim untuk mengenakan emas dan sutra, mengingatkan bahwa kedua bahan ini hanya dihalalkan untuk perempuan. dan di hadis yang lain disebutkan :
أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ أُحِلَّ الذَّهَبُ وَالْحَرِيرُ لِإِنَاثِ أُمَّتِي وَحُرِّمَ عَلَى ذُكُورِهَا
sesunggunya Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‘Emas dan sutra dihalalkan bagi ummatku yang wanita, namun diharamkan bagi para pria’.”
Jelas berhias diri sebenarnya adalah suatu yang dibutuhkan oleh perempuan, sehingga diperbolehkan pada wanita perhiasan yang tidak diperbolehkan untuk kaum lelaki, seperti memakai sutra dan perhiasan emas.
Namun realita saat ini, banyak lelaki dewasa yang berhias diri melebihi kaum wanita, baik cara berpakaian, perhiasan maupun kerapiannya. Saat ini di tengah masyarakat ada sebagian pria mulai berhias diri dengan emas atau yang menyerupainya, baik untuk cincin, jam tangan maupun yang lainnya.
Padahal jelas emas telah dilarang untuk digunakan oleh kaum lelaki. dan masih banyak lagi alasan kenapa kaum laki-laki tidak di perbolehkan menggukan emas, salah sunya adalah dari segi kesehatan. berikut dapak buruk menggunakan emas bagi laki-laki :
A. Pengaruh Negatif terhadap Kesehatan
Alergi dan Reaksi Kulit:
- Beberapa orang mungkin mengalami reaksi alergi terhadap emas atau paduan emas (terutama yang tidak murni), yang dapat menyebabkan iritasi kulit, ruam, atau kondisi kulit lainnya.
Kontaminasi Logam Berat:
- Perhiasan emas mungkin mengandung campuran logam lain seperti nikel atau kobalt, yang bisa menyebabkan reaksi alergi pada beberapa orang. Paparan jangka panjang terhadap beberapa logam berat ini dapat memiliki efek kesehatan negatif.
Ketidaknyamanan Fisik:
- Menggunakan perhiasan emas dalam jumlah banyak atau dalam desain yang besar bisa menyebabkan ketidaknyamanan fisik, seperti nyeri pada bagian tubuh yang bersentuhan dengan perhiasan tersebut.
Pengaruh Psikologis:
- Meski bukan dampak fisik langsung, tekanan sosial untuk tampil mewah dengan mengenakan emas bisa menyebabkan stres atau kecemasan. Hal ini berkaitan dengan konsep identitas dan status sosial yang mungkin dihubungkan dengan kepemilikan dan penggunaan perhiasan emas.
B. Gangguan Sosial
Kontroversi dan Kritik Sosial:
- Dalam komunitas Muslim yang taat, laki-laki yang mengenakan emas bisa menjadi sumber kontroversi dan kritik. Mengingat bahwa larangan ini didasarkan pada ajaran hadis, melanggarnya dapat dilihat sebagai tindakan tidak patuh terhadap nilai-nilai agama yang dianut oleh komunitas tersebut.
Perpecahan dalam Komunitas:
- Tindakan yang bertentangan dengan norma-norma agama dan budaya setempat dapat memicu perpecahan dalam komunitas. Orang-orang mungkin terlibat dalam perdebatan tentang interpretasi hukum Islam, yang bisa mengarah pada konflik internal dan mengurangi solidaritas sosial.
Gangguan pada Harmoni Sosial:
- Mematuhi norma-norma sosial dan agama membantu menjaga harmoni dalam masyarakat. Ketika ada individu atau kelompok yang terlihat melanggar norma tersebut, ini dapat menyebabkan ketegangan dan ketidaknyamanan di antara anggota komunitas.
Stigma dan Pengucilan:
- Laki-laki yang mengenakan emas bisa menghadapi stigma atau pengucilan sosial. Mereka mungkin dianggap tidak taat atau kurang serius dalam menjalankan ajaran agama, yang bisa mengurangi penghormatan dan kepercayaan dari anggota komunitas lainnya.
Ketidakselarasan dengan Identitas Komunitas:
- Setiap komunitas memiliki identitas kolektif yang dibangun di atas nilai-nilai, kepercayaan, dan praktik bersama. Mengenakan emas oleh laki-laki bisa dilihat sebagai tindakan yang tidak selaras dengan identitas ini, mengganggu rasa kesatuan dan kebersamaan yang penting dalam komunitas Muslim.
0 Comments